Langsung ke konten utama

MUEZA

 


Kucing kesayangan kami yang sangat aktif. Mueza ini adalah pemberian dari seorang teman, dia merasa kerepotan karena di rumahnya mempunyai anak kecil yang sangat jahil. Mueza bayi yang selalu menjadi sasaran perundungan anaknya. Akhirnya , dia memutuskan untuk memberikan Mueza kepada kami. Tidak terasa hampir 6 tahun dia hidup bersama kami.

Kucing jenis Himalayan ini aktif sekali. Saat hari pertama di rumah dia sudah memecahkan blender kami di dapur. Mueza tidak pernah betah di kandang berlama lama. Dia akan berusaha sekuat tenaga untuk bisa membuka pintu. Suatu hari dia berhasil keluar dengan menjebol sisi atas pintu yang memang ada celah untuk didorong sehingga bisa terbuka sedikit. Sejak saat itu kami tidak pernah menyimpan Mueza di kandang. Dia kami lepas. Bermain kemanapun namun kami harus pastikan jika dia aman. Area bermainnya tidak pernah jauh. Dia paling suka naik ke atap rumah. Bahkan di suatu pagi kami pernah dikejutkan dengan suaranya di atas plasfon. Kami heran darimana dia bisa masuk ke dalam , apakah dari celah genting ? Kami hanya bisa tertawa memikirkannya. Bisa dipastikan setiap pagi, siang dan sore dia akan datang untuk makan dan minum. Jika datang di pagi hari dia tidak langsung pergi, namun tertidur pulas di teras rumah. Bermain sebentar bersama kucing kucing kami yang lain setelah itu dia akan pergi lagi bermain di luar. Jika kami berolah raga pagi dia selalu mengikuti berjalan di belakang mengelilingi komplek rumah.

Mueza kucing yang penurut dan manis. Tidak jarang dia sudah  menunggu di pintu pagar ketika kami pulang kerja. Namun jangan ditanya jika kepada orang yang tidak dikenalnya, Mueza galak sekali. Dia akan mencakar dan menggigit. Seluruh tetangga kami bilang bahwa kucingnya Bu Ayi itu menggemaskan namun tak bisa didekati karena galak sekali.

Mueza…sehat selalu yaa….

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sayur Sop dan Informasi Seputarnya

  https://food.detik.com/sayur/d-5364660/resep-sayur-sop-yang-segar-dan-kaya-nutrisi .Siapa diantara kita yang belum pernah mencicipi sayur sop ? Sepertinya semua pernah mencobanya. Sayur sop ini sangat populer di kalangan masyarakat kita. Apalagi anak-anak, mereka rata-rata menyukai sayur sop. Sop ini berasal dari Bahasa perancis yaitu Soupe yang berarti merendam.   Zaman dulu sop ini terbuat dari roti. Roti yang direndam oleh kuah kaldu. Cara makannya adalah roti dicelupkan pada kuah kental sop. Sop adalah makanan para bangsawan pada saat itu. Seiring perkembangan zaman , saat ini sop hadir sebagai sayur berkuah dan dimakan dengan sendok. Banyak sekali jenis-jenis sop yang ada   dan biasa dikonsumsi oleh masyarakat kebanyakan. Sayur sop hadir dengan berbagai variasi menu bahan sayur dan ikan. Bahan daging dalam sayur sop bermacam-macam. Sop ayam kampung adalah salah satu sop paling enak dan saya sangat menyukainya. Dari namanya saja kita sudah pasti tahu bahawa sop ...

Mengenal Tsundoku

APA SIH TSUNDOKU ITU ? Pernahkah kita mendengar istilah Tsundoku? Istilah ini mungkin bagi sebagian orang masih terdengar asing di telinga. Tsundoku biasa juga disebut sebagai virus Tsundoku. Tsundoku adalah kata yang berasal dari bahasa Jepang. Menurut beberapa sumber yang saya baca istilah tsundoku diartikan sebagai pola kebiasaan membeli atau memiliki beberapa buku namun tidak diikuti dengan kegiatan membaca buku yang sudah dimilikinya tersebut. Bagi orang yang terpapar virus tsundoku ini mereka akan memperoleh kepuasan ketika bisa memiliki buku yang diinginkannya. Ada kesenangan tersendiri ketika melihat buku koleksi pribadinya berjejer panjang di rak buku. Mereka semata-mata hanya puas, senang dan bahagia ketika memiliki koleksi buku yang banyak. Hanya sebatas pada hal tersebut. Tsundoku berasal dari kata Tunde Oku yang artinya membiarkan sesuatu yang metumpuk dan ditulis. Seiring waktu berjalan kata Oku ditambah satu huruf menjadi doku yang artinya membaca. Istilah yang mulai...

Buku Bajakan : Beberapa Tips Mengenali dan Menghindarinya

  Buku bajakan memang tak bisa dipungkiri sangat banyak beredar di negara kita. Hal ini didukung oleh belum kuatnya penerapan regulasi aturan tentang Undang-Undang Hak Cipta di lapangan. Hal ini dibuktikan pula oleh banyaknya marketplasce yang masih bebas memperjualbelikan buku-buku bajakan di lapak jualan onlinenya. Tere Liye penulis kenamaan di Indonesia sampai menulis satu novel khusus yang berlatar belakang tema pembajakan. Novel tersebut berjudul Selamat tinggal. Novel ini pun sudah saya review di artikel sebelumnya. Sebagai seorang pustakawan, saya menerapkan kebijakan yang tidak bisa ditawar untuk koleksi perpustakaan yang dikelola. Koleksi buku perpustakaan tidak boleh buku bajakan karena perpustakaan harus menghargai hak cipta si penulis buku. Dengan membeli buku original atau asli maka royalti akan masuk ke penulis tersebut. Sebaliknya jika kita membeli buku bajakan maka royalti tidak akan masuk dan menjadi penghasilan penulis. Menulis buku dan ide menulis itu mahal. Me...