Langsung ke konten utama

Me Time

Pernahkah kita berada dalam situasi yang benar benar tak ingin melakukan apapun? Hanya ingin benar-benar istirahat. Tiduran saja sambil mendengarkan lagu kesukaan dan membaca buku favorit ? Saya kerap kali melakukannya, terutama saat libur akhir pekan di minggu sore. Itu adalah waktu privasi saya. Saya kerap menyebutnya dengan me time. Gak mau diganggu dengan pekerjaan rumah yang tidak ada habisnya. Setiap orang berhak mempunyai me time nya masing-masing. Bentuknya pasti berbeda beda satu dengan yang lainnya. 

Mau tahu me time saya ? Selain melakukan hal di atas ? Naah ini dia ..

Nonton Film. Ini adalah me time saya yang lain. Film nya film korea genre periode. Seru liat film berpuluh episode sampe tamat. Tidak dalam satu waktu sih...perlu beberapa kali waktu me time untuk menyelesaikan semuanya. Film favorit saya adalah Jewel in the Palace. Drama Korea lawas tentang seorang perempuan bernama Dae Jang Geum. Alur ceritanya seru dan aktingnya bagus. Saya suka film ini.

Masak . Masak apa aja siih ? Yang jelas masak yang gak ribet dan simple serta tidak emmakan waktu lama. Favorit saya masak capcai dan ayam kecap dan chicken katsu. masaknya gampang dan cepet. Tapi enak.,,,hehehe..ibu ibu yang gak suka ribet ya saya..☺

Jalan-jalan. Jalan kemana sih ? Biasanya sudah hasil rembukan dengan anak-anak dan suami. tidak ke tempat yang jauh juga..yang deket dekat aja tapi seruu...jalan jalannya ke wisata alam. Di Sukabumi dengan kontur banyak pegunungan dan pantai sangat banyak memberi pilihan untuk mencari tempat yang seru. Ada Pondok Halimun, Situ Gunung, Salabintana, Gunung Sunda,  beberapa tempat kemping seperti di daerah Cidahu, Kadudampit bisa jadi pilihan. Wisata pantai ada Palabuhan Ratu, Ujung Genteng, Tegal Buleud dan Geopark Ciletuh. Wisata Curug atau air terjun pun banyak lho di Sukabumi. Di daerah pajampangan banyak terdapat curug diantaranya curug Cikaso, Curug Cikanteh, Curug Kaca dll.

Kuliner. Ada tempat kuliner favorit saya dan suami dan ada kuliner favorit kami sekeluarga. Ada sop mang Acil di Sukabumi. tempatnya mojok agak masuk ke dalam. Lokasinya di sebrang Tiara Toserba. Itu tempat makan saya dan suami dari awal kami menikah 19 tahun yang lalu. Bahkan suami sudah langganan sejak masih bujangan. Tempatnya sederhana, namun rasanya tidak sederhana., karena terlalu enak untuk kami jelaskan. hehe. Naah jika bersama anak-anak pasti mereka memilih uncle daddy tempat steak di jalan Siliwangi yang memang enak sekali. Kuliner yang paling favorit adalah pecel lele tentunya dengan nasi uduknya yang melegenda. Pecel lele lamongan. Murah, simple dan enak.Saya suka mencoba berbagai jenis makanan. tidak rewel , semua suka, Asal jangan kasih saya jengkol dan petai...saya tidak suka karena baunya menyengat.

Salon. Mencari tempat me time yang paling asyik ya ke salon. Bisa hair spa..body spa...atau perawatan yang lainnya. bisa setengah hari saya di sana. Ritual yang tidak pernah sering saya lakukan. Karena hanya di waktu waktu libur saja saya me time.   Apalagi pas masa pandemi waah makin jarang saya pergi keluar..bahkan bisa dibilang tidak pernah saya bepergian ke tempat tempat umum. Jadi ya di rumah saja.


Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sayur Sop dan Informasi Seputarnya

  https://food.detik.com/sayur/d-5364660/resep-sayur-sop-yang-segar-dan-kaya-nutrisi .Siapa diantara kita yang belum pernah mencicipi sayur sop ? Sepertinya semua pernah mencobanya. Sayur sop ini sangat populer di kalangan masyarakat kita. Apalagi anak-anak, mereka rata-rata menyukai sayur sop. Sop ini berasal dari Bahasa perancis yaitu Soupe yang berarti merendam.   Zaman dulu sop ini terbuat dari roti. Roti yang direndam oleh kuah kaldu. Cara makannya adalah roti dicelupkan pada kuah kental sop. Sop adalah makanan para bangsawan pada saat itu. Seiring perkembangan zaman , saat ini sop hadir sebagai sayur berkuah dan dimakan dengan sendok. Banyak sekali jenis-jenis sop yang ada   dan biasa dikonsumsi oleh masyarakat kebanyakan. Sayur sop hadir dengan berbagai variasi menu bahan sayur dan ikan. Bahan daging dalam sayur sop bermacam-macam. Sop ayam kampung adalah salah satu sop paling enak dan saya sangat menyukainya. Dari namanya saja kita sudah pasti tahu bahawa sop ...

Mengenal Tsundoku

APA SIH TSUNDOKU ITU ? Pernahkah kita mendengar istilah Tsundoku? Istilah ini mungkin bagi sebagian orang masih terdengar asing di telinga. Tsundoku biasa juga disebut sebagai virus Tsundoku. Tsundoku adalah kata yang berasal dari bahasa Jepang. Menurut beberapa sumber yang saya baca istilah tsundoku diartikan sebagai pola kebiasaan membeli atau memiliki beberapa buku namun tidak diikuti dengan kegiatan membaca buku yang sudah dimilikinya tersebut. Bagi orang yang terpapar virus tsundoku ini mereka akan memperoleh kepuasan ketika bisa memiliki buku yang diinginkannya. Ada kesenangan tersendiri ketika melihat buku koleksi pribadinya berjejer panjang di rak buku. Mereka semata-mata hanya puas, senang dan bahagia ketika memiliki koleksi buku yang banyak. Hanya sebatas pada hal tersebut. Tsundoku berasal dari kata Tunde Oku yang artinya membiarkan sesuatu yang metumpuk dan ditulis. Seiring waktu berjalan kata Oku ditambah satu huruf menjadi doku yang artinya membaca. Istilah yang mulai...

Buku Bajakan : Beberapa Tips Mengenali dan Menghindarinya

  Buku bajakan memang tak bisa dipungkiri sangat banyak beredar di negara kita. Hal ini didukung oleh belum kuatnya penerapan regulasi aturan tentang Undang-Undang Hak Cipta di lapangan. Hal ini dibuktikan pula oleh banyaknya marketplasce yang masih bebas memperjualbelikan buku-buku bajakan di lapak jualan onlinenya. Tere Liye penulis kenamaan di Indonesia sampai menulis satu novel khusus yang berlatar belakang tema pembajakan. Novel tersebut berjudul Selamat tinggal. Novel ini pun sudah saya review di artikel sebelumnya. Sebagai seorang pustakawan, saya menerapkan kebijakan yang tidak bisa ditawar untuk koleksi perpustakaan yang dikelola. Koleksi buku perpustakaan tidak boleh buku bajakan karena perpustakaan harus menghargai hak cipta si penulis buku. Dengan membeli buku original atau asli maka royalti akan masuk ke penulis tersebut. Sebaliknya jika kita membeli buku bajakan maka royalti tidak akan masuk dan menjadi penghasilan penulis. Menulis buku dan ide menulis itu mahal. Me...