Langsung ke konten utama

Kaca Yang retak : Sebuah Cerbung

Episode 4

Di sebuah kafe menjelang senja. Dona bertemu sahabatnya Mira.

“Kamu yakin Don kalau suami kamu ada main sama wanita lain?”

“Entahlah Mir…aku tidak tahu, tapi kenapa di gawai mas Gagah ada banyak foto mereka berdua.”

“kamu gak cek ricek tanya langsung sama yang bersangkutan, hati-hati lho takutnya kamu sudah berprasangka, lebih baik kamu tanyakan dulu baik-baik sama suami kamu Don.”

“Mir…aku harus bagaimana, aku bingung, aku hanya bisa cerita sama kamu. Kamu sahabatku dan kamu pintar melakukan investigasi. Boleh gak aku minta tolong sama kamu Mir?’

“mmmmhhhh….apa yang ingin kamu tahu Don?”

“Aku ingin tahu sebenarnya siapa wanita itu dan apa hubungannya dengan mas Gagah.”

“Don..kamu bisa akses maps suami kamu gak, email kalian saling terhubungkah di gawai masing-masing?”

“Iya, sudah kuperiksa semuanya tapi tidak ada yang mencurigakan koq, kecuali foto-foto itu.”

“mmmmhhhh…baik aku coba cari tentang wanita yang ada dalam gawai suamimu ya, kamu kan pinter gambar nah coba dibuat sketsa nya.”

Dona mengeluarkan kertas dan pensil lalu mulai membuat sketsa wajah wanita yang dia temui di gawai suaminya. Mira memperhatikan dengan seksama. Tiba-tiba dia berteriak,

“Wait…..sepertinya aku kenal dengan dia.”

“Sumpah demi apa Mir…”

“Yap…aku tahu Don, Dia adalah pemilik sanggar senam terkenal dimana kita pernah selama 6 bulan aerobic rutin disana. Kamu ingat gak?”

“Oh iya , aku ingat.”

“Ok Don…kamu tenang dulu. Aku mau cari informasi tentang dia sebanyak mungkin. Aku janji sama kamu, aku akan cari tahu semua tentang dia dan suami kamu. Jangan khawatir mata-mataku banyak, hahahaha. Mira tertawa lebar.

Dona tersenyum lega. Dona senang sekali Mira mau membantunya. Mira adalah sahabatnya sejak kecil. Dia adalah seorang data science di sebuah perusahaan multinasional. Keahliannya dalam bidang data dan komputer selalu bisa diandalkan dalam mencari sesuatu yang sulit. Seperti yang sekarang Dona sedang hadapi. Suami Mira adalah seorang intel polisi.  Mereka berjanji untuk bertemu hari tujuh hari dari hari itu.

************

Sementara itu hubungan Gagah dan Dona terlihat seperti biasa saja. Gagah sama sekali tidak memperlihatkan keanehan dalam berinteraksi di keluarga. Tetap hangat dan menyayangi anak istrinya. Dona pandai sekali menyembunyikan perasaannya. Dia tetap memberikan sikap yang manis dan melayani suaminya dengan sepenuh hati. Dalam hati dan pikiran Dona dia sudah pasrah apapun yang terjadi itu adalah yang terbaik dari Allah untuk hidupnya. Dona hanya ingin melakukan tugasnya sebagai istri dan ibu dengan sebaik-baiknya. Hanya satu saja keinginannya, dia hanya ingin mengetahui apa yang sebenarnya sedang terjadi. Hanya itu saja, agar tuntas rasa penasarannya dan jika memang suaminya berbuat khilaf dia bisa mengingatkan walau hanya sekali saja.

 

Tujuh hari berlalu, Dona kembali bertemu Mira.

“Ada kabar apa Mir?”

“Don…setelah aku investigasi dibantu suami juga sih, suamimu sering berkontak dengan seseorang yang bernama Rey..dia adalah pemilik perusahaan farmasi terbesar di kota ini. Aku pikir wajar suamimu berhubungan dengan Rey karena dia pengelola rumah sakit Don. Bisa saja Gagah sedang bernegosiasi untuk mendapatkan obat yang bisa disuplai ke apotek di rumah sakit suami kamu dengan harga miring. “

“Terus wanita yang bersama mas Gagah, siapa dia Mir?”

“Nah itu dia Don..menurut data yang aku temukan dia adalah selaina sebagai pemilik sanggar senam itu , dia juga istrinya pa Rey.”

“Hah…istrinya ? Jadi mas Gagah berhubungan dengan istri orang gitu Mir?”

“Kira-kira begitu Don, tapi yang jadi pertanyaan mengapa seolah olah Rey membiarkan hubungan mereka berdua. Aku sempat mengintai suami kamu bertemu dengan mereka berdua, lantas Gagah pergi berdua dengan wanita itu dan Rey membiarkannya.

Dona mengernyitkan dahi. Cerita ini semakin menjadi seperti benang kusut. Apa yang terjadi sesungguhnya  pikir Dona.

==Bersambung==

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Beragam Manfaat Jasa Pengantaran di Aplikasi

  Berkecimpung di dunia penjualan barang sudah lebih dari sepuluh tahun. Bagi saya tentu saja banyak mendapatkan    pengalaman terutama berhubungan dengan jasa pengantaran. Dulu, di awal-awal berjualan, jasa pengantaran di aplikasi belum ada sehingga masih mengandalkan jasa ojeg offline atau jasa paket ekspedisi. Seiring dengan perkembangan teknologi jasa pengantaran di aplikasi menjadi salah satu pilihan favorit yang digunakan oleh para pemilik usaha dalam mengantarkan barang ke tempat konsumen. Saya pun termasuk pengguna jasa aplikasi pengantaran. Hampir setiap hari saya mengantarkan barang melalui jasa aplikasi tersebut. Aplikasi yang saya gunakan tidak hanya satu tapi ada beberapa yang saya gunakan. Baragam manfaat    saya rasakan dalam melakukan transaksi seperti adanya beberapa promo yang bisa digunakan. Promo tersebut berdampak pada pengurangan harga ongkos kirim. Potongannya berbeda-beda sesuai dengan jenis promo yang dipilih. Selain promo ada juga siste...

Dibalik Rasa Enak Mi Instan

Mi instan, siapa yang tidak kenal dengan bahan makanan tersebut. Mi instan sangat populer di seluruh lapisan masyarakat, bahkan ada salah satu merk mi instant yang terkenal bahkan hingga ke mancanegara. Merk yang sangat melegenda. Coba tanyakan pada anak kost apakah mereka pernah makan mi instant? Saya yakin,   pasti hampir semuanya menjawab pernah. Bagi anak kost mi instan adalah jurus ampuh sebagai menu pengganti di akhir bulan. Menu penolong saat lapar melanda di tengah malam saat tugas menumpuk menanti   untuk diselesaikan.   Mi instan bukan hanya milik mahasiswa saja. Ibu rumah tangga pun memasukkan mi instan sebagai salah satu list menu andalan saat stok sayur habis di kulkas dan belum sempat belanja kembali ke pasar. Namun, jika ibu rumah tangga yang memegangnya, maka mie tersebut tidak akan dimasak begitu saja. Saya pun termasuk suka memasak mi instan ini. Walaupun frekuensinya sangat jarang. Memasak mi instan untuk dijadikan mi goreng ini paling sering hanya ...

Menu Berekat

Ada banyak  kenangan di masa kecil saya yang berkesan dalam hidup. Salah satunya adalah  masakan menu berekat. Berekat adalah istilah di kampung halaman saya yaitu menu makanan yang didapat dari hajatan atau tahlilan. Menu berekat ini isinya nasi putih, sambel goreng kentang, daging sapi atau ayam goreng dan buncis masak kecap dan bihun sayur atau mie goreng.Menu berekat ini dimasukkan ke dalam wadah berupa besek bambu. Dulu belum ada musim stereofoam atau kotak nasi kerts seperti yang menjamur saat ini. Besek ini akan kita dapatkan jika memenuhi undangan sebelum waktunya. Dalam istilah di masyarakat kami memenuhi undangan sebelum waktunya si empunya hajat menggelar hajatannya dinamakan nyambungan. Hanya orang-orang yang datang ke nyambungan inilah yang akan mendapatkan besek dengan menu berekat di dalamnya. Jika datang pada waktu hari hajatnya maka akan disajikan makan prasmanan seperti biasa dan tamu undangan tidak dibekali lagi dengan menu berekat dalam besek bambu tersebut...